Bagi beberapa orang, terutama perempuan, bulu di ketiak sangat mengganggu penampilan. Oleh karenanya banyak yang mencari cara mencukur bulu ketiak yang benar, aman serta tidak mengiritasi.
Sebab ketiak termasuk daerah lipatan yang juga mengeluarkan keringat, sehingga jika terjadi iritasi tentu akan menimbulkan rasa tidak nyaman bahkan perih. Ada banyak cara yang dapat digunakan untuk menghilangkannya.
Tetapi, yang menjadi pertanyaan adalah apakah termasuk aman dan membuat pemiliknya nyaman setelah proses tersebut. Sebab, jangan sampai setelah prosesnya, malahan menjadi sumber masalah baru.
Oleh karena itu, mari simak cara mencukur bulu ketiak yang aman dan nyaman bagi kulit.
https://pixabay.com/id/photos/mencukur-alat-cukur-cukur-rambut-273115/
Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar
Dapat melakukan cara mencukur bulu ketiak yang nyaman di bawah ini agar tidak menimbulkan rasa sakit. Luka perlu dihindari agar tidak menimbulkan rasa perih lama jika anda sering berkeringat dan terbiasa menggunakan deodoran.
Pilihlah Alat Cukur yang Tepat
Langkah pertama adalah Anda harus mendapatkan alat cukur bulu ketiak yang ergonomis sehingga dapat mengikuti lekuk bagian tubuh tersebut. Selain itu juga genggamannya pas sehingga tidak akan slip.
Pastikanlah alat ukur tersebut dalam keadaan bersih dan tidak ada karat pada pisaunya. Sebab akan membuat pisaunya tidak tajam sehingga hasil cukur tidak akan rapi serta kasar.
Selain itu, pula pisau cukur yang berkarat akan membuat kemungkinan infeksi lebih besar karena mengandung bakteri yang berbahaya.
Membasuh Ketiak dengan Air Hangat
Langkah kedua adalah anda perlu membasuh ketiak menggunakan air hangat. Fungsinya adalah untuk melembabkan kulit dan bulu menjadi lebih lembab sehingga lebih mudah untuk dipotong.
Selain itu air hangat dapat membantu untuk membersihkan sisa-sisa keringat serta kotoran yang menempel sehingga ketiak menjadi lebih bersih. Basuhlah tersebut juga dapat membuat bagian tubuh tersebut menjadi lebih rileks.
Jika memungkinkan, maka Anda dapat melakukan proses eksfoliasi terlebih dahulu dengan menggunakan scrub mandi. Tujuannya agar sel-sel kulit mati serta kotoran yang ada di ketiak dapat terangkat sehingga pencukuran menjadi lebih mudah.
Gunakanlah Krim Cukur yang Cocok dengan Kulit
Anda juga dapat menggunakan krim cukur untuk melembabkan ketiak. Malahan dapat membuat kulit dan bulunya menjadi lebih lembut. Sehingga akan memudahkan alat cukur memotong bulunya.
Jika tidak ada krim cukur, maka Anda dapat menggunakan shampo bayi atau sabun non iritasi untuk menggantikannya. Oleskan secukupnya saja yang penting adalah agar alat cukur dapat bekerja dengan baik.
Basuh dan Keringkan
Setelah proses pencukuran selesai, maka langkah selanjutnya adalah Anda membasuh menggunakan air hangat kembali. Tujuannya adalah untuk membuka pori-pori ketiak sehingga seluruh kotoran yang tersisa dapat terangkat.
Selanjutnya bilas kembali menggunakan air dingin untuk menutup pori-pori ketiak tersebut. Keringkan menggunakan handuk yang bersih. Jangan diusap terlalu keras, namun cukup ditepuk-tepuk saja sampai kering.
Oleskan Pelembap
Untuk menjaga terjadinya iritasi serta memberikan kelembaban pada bagian ketiak maka oleskan pelembap secukupnya. Anda dapat menggunakan gel lidah buaya yang memiliki sifat mendinginkan dan melembabkan.
Diamkan selama 1 x 24 jam untuk menenangkan kulit ketiak dan memberikan kelembaban yang maksimal. Jangan gunakan deodorant selama waktu tersebut untuk mengurangi kemungkinan terjadinya iritasi.
Setelah Anda mengetahui cara mencukur bulu ketiak yang nyaman dan mengurangi kemungkinan terjadinya iritasi, maka kini mulai dapat mencobanya. Jika masih ragu-ragu, lakukan perlahan pada saat bulunya belum terlalu lebat.
Sehingga, jika nanti sudah lebat, Anda sudah terampil untuk melakukannya. Jadi, tidak perlu takut lagi akan membuat kulit ketiak iritasi.
Ref:
https://www.alodokter.com/begini-cara-mencukur-bulu-ketiak-yang-benar-dan-aman
https://hellosehat.com/hidup-sehat/kebersihan-diri/cara-mencukur-bulu-ketiak/
https://www.halodoc.com/artikel/cara-tepat-mencukur-bulu-ketiak
2 Komentar. Leave new
Nah aku sendiri lebih suka mencukur drpd di wax mba. Soalnya walopun di wax tumbuhnya lebih lama, tapiiiii baru efektif kalo bulket udh panjang 🤣🤣🤣. Kalo masih seuprit, biasanya ga ketarik.
Sbnrnya cita2 sih pengen dilaser aja di klinik kecantikan biar ga tumbuh lagi. Tapi pas liat harganya, aku mikir mending buat traveling 😅😅.
Akhirnya cukur aja lah. Pake cukuran yg khusus, dan pale krim yg khusus ketiak juga. Biar ttp halus dan tumbuhnya ga kasar
Waah… tim cukur nih ya mbak Fanny ^_^