โBun, kok perut bagian bawahku sakit ya? Kadang-kadang sih, gak setiap saat.โ
Saya mikir, kenapa ya kira-kira? Dan setelah browsing kok katanya sakit perut sebelah kiri berhubungan dengan masalah organ reproduksi seperti kram menstruasi.
Berhubung putri sulung saya ini belum menstruasi (usianya saat ini 11 tahun) jadi ya saya mengira ini berhubungan dengan organ reproduksinya.
โMungkin kakak mau haid.โ kata saya menenangkannya.
Jadilah saya mikir lagi, apa yang harus saya lakukan saat haid pertama pada anak terjadi? Bagaimana saya dulu ketika haid pertama ya sudah lupa, puluhan tahun yang lalu. Jadilah saya berselancar di internet mencari informasi biar bisa mendampingi si kakak yang bentar lagi haid.
Menarche atau Haid Pertama Kaliย
Mengutip dari motherandbeyond.id bahwa menarche atau haid pertama merupakan tahapan terakhir dalam pubertas. Perlu Bunda tahu kalau setiap anak akan mengalami tahapan pubertas dan haid pertama kali adalah tahapan paling akhir.
Sebelum haid pertamanya remaja perempuan akan mengalami pubertas dengan ciri-ciri tumbuhnya payudara dan hair public (rambut di kemaluan) atau salah satunya ya. Baru deh remaja perempuan akan mengalami menarche.
Persiapan Saya Sebagai Ibu dari Remaja Perempuan
Banyak yang bilang punya anak perempuan itu enak, mudah mengaturnya. Tapi ada juga yang bilang kalau punya anak perempuan itu ribet apalagi saat udah remaja gini.
Bicara soal haid pertama pada anak, saya tuh teringat film Armageddon. Harry sebagai single parent harus merawat anak perempuannya. Saat Grace (anak perempuan Harry) menstruasi maka bapaknya yang mengajari pakai pembalut. Lucu tapi juga miris ya.
Alhamdulillah saya masih bisa membersamai putri saya hingga remaja saat ini. Sehingga dia bisa cerita apapun dan meminta bantuan kepada saya, ibunya.
Lalu, persiapan apa yang saya lakukan ketika putri sulung saya sudah berusia 10 tahun dan sebentar lagi haid?
Memberitahunya Tentang Menstruasi
Saya masih ingat ketika usia taman kanak-kanak, si kakak ini pernah bertanya pada saya. Mengapa saya menggunakan pampers? Dia menyebut pembalut dengan pampers.
Saya pun tidak menjelaskan lebih lanjut dan detail karena dia masih TK ya. Jadi saya bilang aja kalau “Bunda sedang menstruasi dan keluar darahnya.”
Kebetulan dia tidak lanjut bertanya dan saya lega. Namun, pertanyaan lebih detail dia utarakan saat kelas 3SD. Dia bertanya tentang:
Apa itu menstruasi atau haid?
Mengapa wanita harus haid?
Bagaimana jika telat haid?
Apakah dirinya nanti juga mengalami haid? Dan dia menambahkan, “Aku gak mau keluar darahnya,” hahaha.
Nah, pas kelas 3 SD inilah saya menjelaskan kepada dia apa itu haid atau menstruasi dan memberikan sebuah bacaan tentang hal itu. Kok ya pas kebetulan sekali si kakak ini suka membaca. Ya saya berikan bacaan tentang pubertas meski dia baru paham setelah kelas 5 SD.
Menurut saya memberitahunya tentang menstruasi sejak dini sangat penting sehingga ketika tiba waktunya nanti dia sudah benar-benar siap.
Tidak hanya memberikan bacaan tentang pubertas, saya juga mengajaknya ikut zoom tentang Menstruasi atau nonton youtube tentang alat reproduksi.
Mengenalkan Perlengkapan Kebersihan Wanita
Mengenalkan perlengkapan kebersihan pada anak sejak dini menurut saya sangat penting. Jangan sampai anak-anak tidak tahu cara mencuci celana dalamnya hanya karena ada asisten rumah tangga yang siap membantu.
Perlengkapan kebersihan wanita yang juga berhubungan dengan menstruasi antara lain: celana dalam yang bersih, pembalut (sekali pakai, cuci ulang, menscup), handuk lembut khusus untuk mengeringkan organ wanita setelah BAK atau BAB.
Sekalian juga anak-anak diajarkan cara membersihkan organ wanita dengan rutin dan benar. Harapannya setelah haid pertamanya nanti mereka sudah bisa menjaga kebersihan organi kewanitaannya.
Mengajarinya Cara Mencuci Pakaian Dalam
Persiapan selanjutnya yang juga tidak kalah penting adalah mengajari anak perempuan untuk mencuci pakaian dalam. Ya, sejak kelas 3 SD saya sudah membiasakan anak-anak mencuci celana dalamnya. Caranya dengan mengajaknya mencuci bersama celana dalam, nanti kalau sudah terbiasa setelah mandi mereka akan mencucinya tanpa diingatkan.
Masih kecil kok disuruh nyuci celana dalam? Daripada nanti pas sudah waktunya haid pertama mereka masih plonga plongo kan lebih baik dilatih sejak dini. Atau dengan alasan kasihan masih kecil kok disuruh nyuci celana dalam. Wah ini bisa gawat karena nanti anak jadi tidak paham cara mencuci perlengkapan kebersihan dirinya. Khususnya anak perempuan ya karena tentu saja berbeda dengan laki-laki.
Nah, itu dia persiapan saya untuk haid pertama pada anak saya nanti. Mungkin para bunda punya nih tips persiapan lainnya, bisa sharing di kolom komentar ya.
Terima kasih, semoga bermanfaat
Sumber
motherandbeyond.id/read/23003/5-hal-yang-perlu-anak-ketahui-seputar-menarche-atau-haid-pertama
9 Komentar. Leave new
Setuju sekali mba,bahwa memoersiapkan anak gadis sebelum haid pertamanya itu sangat penting. Ah..jadi ingat haid pertama saya saat SMP, di sekolah lagi! Tapi alhamdulillah tidak panik karena ibu dan mbak2 saya sudah ‘membekali’ saya..
duh deg2an juga ngebayangin anakku nanti mens pertama xD memang sebaiknya pengetahuan tentang menstruasi sudah dikenalkan dari kecil ya.. cuma bahasa/ cara penyampaiannya saja yang disesuaikan dengan usianya, agar anak bisa memahaminya
Salah satu ‘tugas’ ibu adalah membersamai anak perempuannya menuju dewasa karena ada banyak sekali hal2 yg terasa ‘lucu sekaligus miris’ untuk dilakukan seorang ayah. Meski anak saya masih TK, tapi saya juga mulai siap2 nih mom. Semoga dikasih umur, kesehatan dan kesempatan untuk sampai ke sana karena jujur itu adalah salah satu impian saya. Hihi.. Semacam balas dendam positif karena kebetulan dulu saya melaluinya seorang diri.
Wahh jadi teringat saat menstruasi pertama kali ketika masih duduk di bangku kelas 6SD
Sekalipun tahu tentang menstruasi, baru saat sudah halangan dikasih informasi banyak cara atasinya sama kakak. Apalagi pas masih sekolah,
Emang tips di atas perlu banget mbak untuk remaja wanita yang bakalan mengalami masa menstruasi tersebut
Nah bener bgt mbak harus latian cuci celana dalam juga sejak dini jd waktunya mens udh jago ya. Aku dlu ga kepikir gtu deh tp begitu mens lgs kuajarkan jd sekarang mens atau ga pakaian dlm cuci sendiri
ngomongin haid pertama, saya jadi ingat masa-masa saya haid pertama saat kelas 3 SMP dulu. Saat itu saya bingung kokk bisa ada darah di celana, dan saat itu juga buru-buru langsung melapor ke mama, dan langsung deh mama jelasin bahwa itu namanya haid, dan itulah tanda bahwa saya sudah akil baliq
anak perempuan, terlebih yang sudah usia jelang remaja dan mendekati Menarche memang harus diajarkan tentang kebersihan wanita, cara menjaga dan merawatnya, tentu juga tentang haid dan apa yang terjadi saat haid.
anak laki-laki pun juga harus dibekali ilmu sih, tidak meledek temannya yang dapat haid pertama di sekolah misalnya, tapi seharusnya membantu menutupi atau cukup diam saja jika malu untuk menegurnya.
anak pertamaku juga perempuan, mbak dan memang harus dipersiapkan ya, mbak untuk dirinya terkait haid dan segala macamnya. kalau sekarang dia tahu aja sih kalau tiap bulannya mamanya haid dan nggak solat
Mengedukasi anak perempuan tentang haid memang penting banget, ya, Mbak. Mungkin terdengar ribet dan lainnya, tapi itulah untuk kebaikan mereka juga.