Beberapa hari ini baby Maryam merasa tidak nyaman. Memang cuaca sedang gerah dan saya kira Mary kepanasan jadi ya saya kipasin aja.
Eh tapi rewelnya makin menjadi sambi beberapa kali garuk-garuk kepala dan belakang lehernya. Ketika saya lihat ternyata ada ruam kemerahan di dahi dan belakang kepalanya.
Hehm, saya yang langsung paham segera mengambil salep dermatitis dan kemudian mengoleskannya ke bagian yang ruam. Baby Maryam pun sedikit tenang karena tidak terlalu gatal.
Ya, baby Maryam memang memiliki riwayat dermatitis atopik. Bahkan saat bayi, baby Maryam pernah mengalami ruam di pipi dan beberapa bagian tubuhnya. Apalagi kalau ada debu, fiuh langsung deh ruamnya menjadi-jadi dan si baby rewel banget bikin emaknya kelimpungan.
Mengenal Dermatitis Atopik
Saya kira dermatitis atopik atau eksim atopik ini udah banyak yang tahu. Eh ternyata masih banyak juga yang bertanya, apa sih dermatitis atopik itu?
Dermatitis atopik adalah jenis penyakit kulit kronis yang sering kali memengaruhi anak-anak dan orang dewasa. Ini adalah kondisi inflamasi kulit yang menyebabkan gejala seperti gatal, kemerahan, bengkak, dan bersisik. Dermatitis atopik sering terjadi dalam bentuk kambuh, di mana gejalanya memburuk secara periodik dan kemudian mereda.
Penyebab dermatitis atopik belum sepenuhnya dipahami, tetapi faktor genetik dan lingkungan diyakini berperan. Orang dengan riwayat keluarga yang memiliki riwayat dermatitis atopik, asma, atau alergi lainnya memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan kondisi ini.
Nah, bener sih kalau keturunan karena keluarga kami memang punya riwayat dermatitis atopik. Hanya saja setiap anggota keluarga memiliki tingkatan yang berbeda.
Beberapa faktor pemicu yang dapat memperburuk gejala dermatitis atopik meliputi alergen, cuaca kering, stres, paparan bahan kimia, dan penggunaan sabun atau deterjen tertentu.
Mengatasi Dermatitis Atopik pada Anak Tanpa ke Dokter

Gambar yang saya lingkari adalah dermatitis pada si kecil
Kalau bisa diatasi sendiri untuk apa pergi ke dokter? Begitu prinsip saya hingga saat ini. Jika saya tidak bisa mengatasi sakitnya anak-anak barulah ke dokter. Tapi ya nggak nunggu yang parah banget ya.
Mengatasi dermatitis atopik pada anak memerlukan perawatan yang hati-hati dan perhatian khusus. Kebetulan aja saya juga pernah mengalami dermatitis yang lebih parah daripada anak-anak, sehingga saya pun tahu cara mengatasinya.

Foto yang saya beri tanda panah sudah tidak ada bercak atau bintik merah. Sembuh setelah memakai atopiclair
Nah, berikut adalah beberapa hal yang saya lakukan untuk baby Maryam yang dapat membantu menangani gejala dermatitis atopiknya:
- Cobalah untuk mengidentifikasi pemicu yang dapat memperburuk gejala dermatitis atopik pada anak Anda. Pemicu umum termasuk alergen, cuaca ekstrem, sabun atau deterjen tertentu, dan paparan bahan kimia. Upayakan menghindari atau membatasi paparan pemicu ini.
- Memandikan baby Maryam dengan air hangat, hindari air panas, dan menggunakan sabun ringan atau pembersih kulit yang sesuai untuk kulit sensitif. Setelah mandi, lembabkan kulit dengan krim pelembap Atopiclair.
- Selalu memotong kuku baby Maryam agar tidak melukai kulit ketika tidak sengaja menggaruk bagian tubuh yang gatal. Kuku dapat memperparah peradangan dan memicu infeksi kulit.
- Menghindari alergen yang mungkin dapat memperparah dermatitis atopik.
- Lebih memperhatikan pola makan baby Maryam. Pola makan yang lebih sehat insyaallah bermanfaat untuk mengurangi rasa gatal.
- Menggunakan salep non steroid agar lebih aman pada kulit.
Atopiclair Membantu Menjinakkan Monster Gatal
Beruntung sekali saya mengenal produk Atopiclair yang lotion dan cream. Atopiclair adalah salah satu produk yang digunakan dalam pengobatan dermatitis atopik dan kondisi kulit sensitif lainnya.
Atopiclair mengandung hyaluronic acid, shea butter, vitis vinifera, dan glicyrrhetinic acid, yang bekerja bersama untuk melembapkan kulit dan mengurangi rasa gatal akibat dermatitis atopik. Salep ini berfungsi untuk mengurangi peradangan, meredakan gatal, dan menjaga kelembapan kulit.
Salah satu kelebihan utama dari Atopiclair adalah kemampuannya untuk mengurangi peradangan pada kulit yang terpengaruh oleh dermatitis atopik. Ini membantu mengurangi kemerahan dan pembengkakan yang sering terjadi pada kulit yang teriritasi.
Selain itu, produk ini juga efektif dalam meredakan rasa gatal yang seringkali menjadi gejala yang sangat mengganggu pada dermatitis atopik.
Atopiclair juga mengandung bahan-bahan seperti hyaluronic acid & shea butter, yang membantu menjaga kelembapan kulit. Ini sangat penting karena kulit yang terkena dermatitis atopik seringkali cenderung kering dan pecah-pecah.
Atopiclair aman untuk digunakan dalam jangka panjang karena tidak mengandung steroid. Ini membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk perawatan dermatitis atopik yang dapat kambuh kapan saja.
Penting untuk diingat bahwa Atopiclair adalah produk pengobatan simtomatik dan tidak akan menyembuhkan dermatitis atopik secara permanen. Gejala mungkin mereda saat produk digunakan, tetapi dapat kembali jika penggunaan dihentikan atau jika pemicu lainnya tidak dihindari.
Nah, harga produk perawatan kulit seringkali menjadi faktor penting, dan Atopiclair mungkin lebih mahal dibandingkan dengan beberapa alternatif over-the-counter. Namun, efektivitas dan kenyamanan produk bisa menjadi pertimbangan utama.
Untuk mendapatkan produk ini bisa banget beli di marketplace, misalnya di Toko online Menarini
Kesimpulan
Atopiclair adalah salep topikal yang efektif dalam mengurangi gejala dermatitis atopik, termasuk peradangan, kemerahan, dan gatal. Ini juga membantu menjaga kelembapan kulit. Penting untuk menggunakan produk ini sesuai dengan petunjuk dokter dan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan kulit untuk perawatan yang sesuai. Bagi anak-anak dengan dermatitis atopik, Atopiclair dapat menjadi tambahan yang bermanfaat dalam rencana perawatan kulit mereka.