bundaeni.com – Naik bus bersama anak-anak belum pernah saya lakukan. Pasalnya, naik mobil saja mereka mabuk lho. Jadi saya enggak yakin mereka aman-aman saja kalau baik bus. Iya, saya paham enggak boleh under estimate sebelum mengajak anak-anak naik bus beneran, hehehe.
Makanya, saat ada undangan dari Bus Bagong untuk menyaksikan “Peluncuran Jalur baru Via Tol dan Non Tol Surabaya-Kediri-Tulungagung” saya iyakan aja. Meskipun harus meninggalkan kedua buah hati saya seharian penuh. Kan demi mereka (alesyaaaan) saya ingin menjajal naik bus. Siapa tahu saya menemukan experience yang bisa saya bagikan kepada mereka.
Benar saja, saya mendapatkan banyak pengalaman dari acara ini. Kebetulan sekali beberapa bloger membawa serta anaknya sehingga saya bisa banyak belajar cara naik bus secara menyenangkan bersama anak.
5 Tips Naik Bus Tetap Menyenangkan Bersama Anak
-
Sounding Anak dengan Kalimat Positif
Anak-anak tetaplah anak-anak, mereka hanya bisa diam selama kurang dari 10 menit. Selebihnya mereka akan aktif hingga kelelahan. Jika dilarang bisa jadi mereka akan bosan atau malah rewel. Meskipun tidak semua anak seperti itu tapi hampir sebagian besar mengalaminya. Oleh karenanya, memberikan sounding kalimat positif kepada anak sangat penting. Sounding bisa diberikan pada malam sebelum keberangkatan. Misalnya, “Besok adalah perjalanan yang menyenangkan, adik/kakak pasti suka,” atau “Besok harus sopan ya kalau di dalam bus. Boleh turun kalau pak kondektur telah memarkir busnya.” Atau sounding positif lainnya yang dapat membuat anak lebih tenang di dalam bus.
-
Membawa Makanan atau Cemilan Kesukaan
Untuk anak balita, Bunda bisa membawakan makanan atau camilan kesukaan anak-anak. Terlebih jika perjalanan yang ditempuh cukup panjang. Jika perut anak-anak kenyang, mereka bisa tidur lebih cepat jika mengantuk.
-
Membawa Mainan
Bawa serta mainan favoritnya untuk menemani anak-anak di dalam bus saat mereka bosan. Sebenarnya tidak harus mainan sih, Bunda juga bisa membawakan alat menggambar. Hal ini dapat mengalihkan perhatian anak-anak saat ingin turun dari bus.
-
Membacakan Dongeng
Alih-alih memberikan mereka gadged yang dapat membuat kepala pusing. Bunda bisa membacakan dongeng kesukaannya. Apalagi untuk anak-anak yang sifatnya visual, membawakan mereka buku adalah alternatif yang cukup ampuh.
-
Memilih Bus yang Nyaman
Nah, tips terakhir ini yang paling penting karena (menurut saya) percuma telah menerapkan empat tips sebelumnya jika ternyata naik bus yang bikin anak enggak nyaman. Iya, Bunda bisa memilih bus yang nyaman agar anak-anak bisa betah duduk berlama-lama.
Terus, bus yang nyaman untuk anak-anak itu seperti apa?
Kebetulan sekali dalam perjalanan ke Tulungagung pada Sabtu (16/11) lalu saya dan teman-teman bloger naik Bus Bagong. Hehm… Mungkin Ayah-Bunda yang sering melakukan perjalanan dari Malang ke Blitar, dan sebaliknya, sudah akrab dengan bus ini.
Iya, Bus Bagong memang telah memulai usahanya sejak tahun 1994. Wah, saya masih SD nih, ^_^ Berarti udah berpengalaman sekali ya. Pantas saja jika bus dari PT Dekaka Makmur ini mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpangnya.
Seperti anak-anak yang masih sering mabuk saat naik mobil. Saya pun demikian, hanya saja saya masih bisa menahan diri untuk enggak muntah. Tapi ternyata naik bus yang nyaman, kursinya empuk, dan melaju tanpa ngetem itu bisa mengurangi rasa mabuk. Jadi, aman donk kalau ngajak anak-anak naik Bus Bagong.
Saya amati anak-anak yang juga ada di dalam bus enggak ada yang mabuk. Mereka asik bermain sampai naik ke kursi bus. Lumayan kan perjalanan 3 jam dari Kota Malang ke Tulungagung akan menyita waktu mereka. Sejak awal saya kok was-was, gimana kalau mereka rewel, minta turun, dan sebagainya. Alhamdulillah aman.
Jadi agar perjalanan naik bus memberikan kesan yang baik untuk anak-anak, Bunda bisa memilh bus yang nyaman juga. Seperti Bus Bagong ini.
Peluncuran Jalur baru Via Tol dan Non Tol Surabaya-Kediri-Tulungagung
Sebagai tambahan informasi, Bus Bagong meluncurkan 42 armada dimana 20 unit bus yang beroperasi lewat tol sedangkan 22 unit lainnya melalui jalur non tol. Harga untuk Bus Bagong dengan jalur Surabaya – Kediri – Tulungagung tersebut terbilang murah hanya 25ribu untuk jalur tol dan 20ribu untuk jalur non tol.
Nah, murahnya kebangetan nih. Padahal kan fasilitas yang diberikan tuh luxury banget loh. Selain ber-Ac, kursi empuk dan nyaman, ada seat beltnya juga. Meskipun kadang penumpang jarang banget pakai seat belt, hal ini membuktikan jika PT Dekaka Makmur benar-benar memperhatikan keselamatan penumpang.
Pasti anak-anak betah dong jika kursinya empuk dan udara tidak gerah karena ber-AC. Nah, jika tidak terbiasa dengan AC, penumpang bisa kok mengaturnya yang berada tepat di atas tempat duduk. Tidak perlu khawatir dengan barang bawaan yang banyak karena kabin di atas tempat duduk bisa dimanfaatkan. Cocok banget dengan saya nih yang kalau bepergian dengan anak-anak hampir selalu membawa aneka barang, hehehe.

Bersama teman-teman bloger di Terminal Gayatri Tulungagung
Nah, acara yang digelar bukan hanya peresmian jalur baru saja, melainkan juga hiburan dan pembagian door prize. Enggak tanggung-tanggung loh, hadiah utamanya sepeda motor baru. Tapi sayangnya Bloger Malang enggak ada yang dapat hadiah, huhuu. Semoga rezekinya diganti yang lebih baik dan berkah ya, teman-teman. Amiin
Oiya, Ada juga hiburan dari Cak Percil, pelawak asal Banyuwangi yang terkenal di Jawa Timur. Meskipun enggak terlalu lucu tapi cukup menghibur sih. Hanya saja guyonannya enggak cocok untuk anak-anak. Ya, secara undangannya kan mayoritas orang dewasa.
Usai acara, kami para bloger kembali ke Malang melalui jalur Kediri-Surabaya. Nah, ini lho jalur Bus bagong yang sesungguhnya. Jadi, Bus Bagong ini sama sekali enggak lewat jalur Malang ya Ayah Bunda. Ini juga menjadi pengalaman pertama saya melewati tol panjang yang lebih dari satu jam.
Hampir semua penumpang tidur karena kelelahan. Hanya beberapa anak-anak yang masih aktif bermain karena energinya masih full, hehehe.
Langit sudah gelap saat kami tiba di Kota Malang. Belakangan saya bersyukur tidak mengajak anak-anak turut serta dalam acara ini. Kenapa? Bisa-bisa mereka trauma karena sebelumnya belum pernah naik bus sama sekali. Atau malah ketagihan? Hahaha.
Entahlah. Untuk tahu harus ngajak mereka naik bus nih. Paling tidak melalui rute yang dekat dulu alih-alih langsung mengajak mereka seharian.
Nah, itu dia 5 tips naik bus tetap menyenangkan bersama anak. Plus, sedikit cerita saya tentang peluncuran jalur baru untuk Bus Bagong yaitu Surabaya – Kediri – Trenggalek.
Sharing yuk, gimana cara Bunda agar anak bisa tetap nyaman naikl moda transportasi apapun. Terima kasih, Bunda.
4 Komentar. Leave new
kalau anakku,pokoknya judulnya jalan-jalan pasti suka naik mobil mbak. apalagi bus, wah seru banget dan pastinya ramai. kakak atau adiknya sama saja, sama -sama rame. hehe. tipsnya, ya diajak jalan-jalan. mengenal lingkungan. soalnya hobinya jalan-jalan. waduh gimana tuh mbake ^^
jalan-jalan sama ayahnya ya mbak? Hehhee
nah itu dia kalau lama dan jaalnnya berbelok2 suak bikin anak rewel ya
Wah,langsung pengen ku rekomendasiin buat adikku nih bun,anaknya aktif banget. Simpen ah,jadi kalo ntar anaknya dah ada bisa di praktekin,hehe.